Inilah 15 manfaat terong untuk jantung dan kesehatan, efek samping serta faktanya
kasanah.id - Sayur yang satu ini cukup terkenal seantero negeri, selain harganya yang cukup terjangkau, keberadaannya juga mudah untuk ditemukan mulai dari tukang sayur, pasar, bahkan di supermarket.Kartun terong |
Dalam bahasa Indonesia atau secara baku ( mengikuti KBBI ) sayur jenis sebenarnya bernama terung, tapi karena sudah kebiasaan dipanggil terong, maka disini kita juga memanggilnya begitu. Terong memiliki nama latin Solanum melongena L. Sedangkan dalam bahasa Inggris terong disebut dengan eggplant.
Terong pada mulanya ditemukan di daratan Asia Timur dan Asia Selatan, lalu datanglah para pedagang dari Arab dan menyebarkannya ke daratan Afrika serta ke Eropa terutama ke Yunani dan Roma. Namun untuk saat ini, terong telah tersebar ke berbagai tempat di belahan dunia.
Pemroduksi paling banyak dari sayur ini adalah China dengan jumlah produksi mencapai 32 juta ton. Ada banyak variasi dari terong tetapi yang biasa dikonsumsi adalah terong ungu, terong putih, terong belanda, terong telunjuk dan terong pipit.
Inilah 15 manfaat terong untuk kesehatan
Dalam sayur terong terdapat berbagai kandungan nutrisi di dalamnya, ada vitamin B1, B2, B3, B5, B6, B9, C, E, K. Selain itu ada pula mineral penting bagi tubuh seperti kalsium, zat besi, magnesium, fosfor, kalium, zinc dan lainnya.
Ada berbagai manfaat dari mengonsumsi terong, mulai dari menurunkan kadar kolesterol, menyehatkan jantung, melancarkan pencernaan dan berbagai manfaat lainnya. Untuk lebih jelasnya simak informasi dibawah ini.
1. Mencegah kanker
Jangan anggap sederhana sayur yang satu ini, ternyata manfaatnya luar biasa dalam mencegah kanker. Polifenol dalam terong telah terbukti memiliki efek anti kanker.
Antosianin dan asam klorogenik melindungi sel dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas dan, pada gilirannya, mencegah pertumbuhan tumor dan invasi serta penyebaran sel kanker.
Tindakan anti kanker dari antosianin akan mencegah pembuluh darah baru terbentuk di dalam tumor, mengurangi peradangan, dan menghalangi enzim yang membantu sel kanker menyebar.
2. Terong dapat membantu menurunkan berat badan
Serat makanan umumnya dikenal sebagai faktor penting dalam menurunkan berat badan, serat pada terong akan membuat tubuh tetap kenyang dan mengurangi nafsu makan. Ini sekaligus membantu mengurangi asupan kalori dengan membuat seseorang merasa kenyang dalam waktu yang lebih lama. Pada akhirnya, proses penurunan berat badan akan berjalan dengan baik.
3. Mencegah anemia
Manfaat lainnya dari mengonsumsi terong adalah mampu mencegah anemia. Kekurangan zat besi bisa sangat berbahaya bagi kesehatan secara keseluruhan, dan bisa menimbulkan anemia. Anemia ditandai dengan sakit kepala, migrain, kelelahan, lemas, depresi, dan kerusakan kognitif.
Karena itu, mengonsumsi makanan tinggi zat besi bisa mengatasi anemia, dan terong memiliki jumlah zat besi yang cukup banyak di dalamnya. Terong juga sangat kaya akan tembaga, komponen penting lain dari sel darah merah, sama seperti zat besi.
Tanpa kedua mineral ini, jumlah sel darah merah di tubuh akan terus menurun, karena mereka terus-menerus berkurang. Dengan sel darah merah yang sehat mengalir melalui pembuluh darah, kamu akan merasakan pertambahan energi dan kekuatan, ini sekaligus mengurangi kelelahan ataupun stres.
4. Melancarkan pencernaan
Salah satu manfaat dari mengonsumsi terong adalah dapat melancarkan pencernaan. Terong, seperti kebanyakan sayuran lainnya, adalah sumber serat makanan yang hebat.
Serat sangat penting untuk kesehatan gastrointestinal. Ini sekaligus menjaga agar tubuh bisa buang air besar ( BAB ) secara teratur. Serat akan memudahkan proses pencernaan, serat juga merangsang gerakan peristaltik, kontraksi otot polos yang membantu makanan terdorong keluar dari tubuh.
Selain itu, serat pada terong juga akan merangsang sekresi cairan lambung yang memudahkan penyerapan nutrisi dan pengolahan makanan.
5. Menjaga kesehatan jantung
Terong kaya akan serat, vitamin B1, B3, B6, C, K, dan fitonutrien, menjadikan sayur jenis ini sebagai penyelamat kesehatan kardiovaskular.
Mengonsumsi terong secara teratur dimana terdapat kandungan flavonoid di dalamnya, sangat penting untuk menurunkan risiko penyakit jantung, yang merupakan penyebab utama kematian di Amerika.
6. Menurunkan kadar kolesterol jahat
Ternyata sayur yang satu ini juga memiliki manfaat dalam menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Caranya adalah dengan mengonsumsinya tapi tidak dengan digoreng, bisa direbus ataupun dibakar. Tujuannya agar gizi dari dalam terong tidak keluar. Dengan digoreng, lemak baik di dalamnya justru akan bercampur dengan minyak goreng dan menetralizir manfaat baik dari terong.
Terong putih |
7. Meningkatkan kualitas darah
Terong mengandung vitamin K dan bioflavonoid, mengonsumsi sayur terong akan mencegah adanya pengumpalan darah dan meningkatkan kekuatan pembuluh darah. Ini tentu akan meningkatkan kualitas darah yang mengalir di dalam tubuh.
8. Membantu mengatasi anemia
Anemia adalah suatu kondisi dimana orang yang mengalaminya kekurangan sel darah merah atau kandungan hemoglobin di dalamnya. Bagi orang yang sedang mengalami gejala anemia atau mengalami anemia, cobalah untuk menambahkan terong ke dalam menu makannya.
Terong mempunyai cukup kandungan akan zat besi dan tembaga yang berpengaruh baik dalam meningkatkan produksi sel darah merah di dalam tubuh serta menjaga agar sel - sel tersebut tetap sehat. Ini tentunya kan membantu mengatasi anemia.
9. Terong membawa manfaat baik bagi ibu hamil
Asam folat sangat penting dan sangat bermanfaat bagi wanita hamil. Senyawa ini akan membantu melindungi bayi dari cacat tabung saraf, yang dapat memanifestasikan dirinya dalam sejumlah cara yang berbeda.
Folat merupakan nutrisi yang penting untuk semua orang, tapi menjadi lebih penting lagi bagi orang hamil. Folat akan menjaga kesehatan janin yang sedang berkembang dan sekaligus melindungi perkembangan otak pada janin tersebut.
Bunga dari tanaman terong |
10. Membantu mengatur diabetes
Pada terong terdapat kandungan serat yang cukup tinggi dan terdapat pula karbohidrat larut dalam jumlah yang rendah, gabungan keduanya membuat terong menjadi makanan yang ideal bagi mereka yang sedang mengalami diabetes.
Mengonsumsi terong akan membuat kadar glukosa dan aktifitas insulin dalam tubuh menjadi lebih teratur. Bila kadar insulin stabil dan tidak mengalami lonjakan kadar gula darah, tentu efek negatif dari diabetes bisa dikurangi.
11. Melindungi kulit dari radiasi UV
Radiasi matahari diketahui dapat menyebabkan rasa terbakar pada kulit, keriput, penuaan dini atau bahkan kanker. Oleh karena itu melindungi diri dari sinar UV adalah satu hal yang penting.
Adanya anti oksidan seperti vitamin C, vitamin E, flavonoid, dan asam fenolik, akan membantu melawan radikal bebas yang merupakan penyebab utama perubahan negatif pada kulit.
Polifenol yang juga terdapat pada terong akan membantu memperbaiki reaksi kulit yang diakibatkan oleh sinar UV. Senyawa ini juga akan melindungi kulit dan menjaga agar kulit tetap sehat serta terbebas dari penyakit.
12. Menjaga agar tulang tetap sehat dan kuat
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, terong mempunyai kandungan tembaga dan vitamin K, yang bersama dengan fenol, dapat membantu mencegah osteoporosis, meningkatkan kepadatan mineral tulang, meningkatkan kekuatan dan kesehatan tulang secara keseluruhan. Hal ini karena tembaga mempertahankan pembentukan kolagen pada jaringan ikat dan tulang.
Masakan dengan terong |
13. Menjaga kesehatan mata
Selama dua dekade terakhir, berbagai penelitian telah dilakukan untuk menyelidiki beragam efek perlindungan yang ditunjukkan oleh polifenolik yang ada pada berbagai buah dan sayuran.
Studi ini menyimpulkan bahwa ekstrak antosianin dan antosianin membantu memperbaiki fungsi mata dan penglihatan. Senyawa ini (yang juga ditemukan dalam terong) mempunyai keterkaitan dalam menjaga agar mata lebih sehat dan bahkan menunjukkan sifat pelindung untuk penglihatan serta kesehatan mata kamu secara umum.
Niacin yang ada di terong juga terbukti sangat efektif untuk mencegah katarak. Terong juga memiliki jumlah vitamin A yang cukup, yang sangat bagus untuk kesehatan mata.
14. Mengatasi depresi
Saat orang memiliki banyak masalah dalam hidupnya atau memiliki banyak hal ataupun target yang belum mampu diselesaikan, maka biasanya orang tersebut akan mengalami stres atau bahkan depresi.
Serotonin adalah zat kimia yang menyebabkan ketidakseimbangan dalam suasana hati dan dapat menyebabkan depresi. Untungnya terong mengandung senyawa yang disebut scopoletin yang pada dasarnya berfungsi untuk mengatur kadar serotonin di otak, ini secara efektif mengurangi rasa cemas dan gejala depresi lainnya.
Selain itu , gabungan beberapa vitamin B pada terong akan meningkatkan kemampuan tubuh untuk menahan stres, itulah sebabnya mereka sering disebut vitamin "antistres". Pada terong juga terdapat kandungan thiamin yang juga dibutuhkan untuk memberi dorongan mood dan melawan depresi serta kecemasan.
15. Meningkatkan kemampuan otak
Terong adalah sumber fitonutrien yang luar biasa, telah lama dikenal sebagai penguat untuk aktivitas kognitif dan kesehatan mental secara umum.
Senyawa - senyawa ini tidak hanya bertahan melawan aktivitas radikal bebas dan menjaga agar tubuh serta otak tetap aman dari racun dan penyakit, tapi juga meningkatkan aliran darah ke otak.
Dengan mengirimkan lebih banyak darah yang kaya akan oksigen ke otak, akan merangsang jalur saraf untuk berkembang, meningkatkan kekuatan ingatan dan pikiran analitik. Kalium di terong juga bertindak sebagai vasodilator dan booster kemampuan otak.
Efek samping mengonsumsi terong
Tidak banyak efek samping dari mengonsumsi dari terong, manfaat yang di dapat dari mengonsumsi sayur jenis ini lebih mendominasi daripada efek sampingnya. Tetapi tetap perhatikan efek samping yang disebutkan dibawah ini.
Terong bakar |
1. Menimbulkan reaksi alergi
Terong merupakan bagian dari sayuran nightshade dan diketahui dapat menimbulkan reaksi alergi yang cukup buruk bagi mereka yang alergi terhadapnya. Tetapi efek alergi ini cukup jarang timbul.
2. Menambah berat badan jika dimasak dengan cara digoreng
Untuk memasak terong, sebaiknya jangan digoreng, karena akan menghilangkan banyak nutrisi di dalamnya. Selain itu, jika digoreng, lemaknya akan bercampur dengan minyak goreng dan pada akhirnya jika dikonsumsi akan membuat peningkatan dalam asupan lemak sehingga berat badan akan bertambah.
3. Menyebabkan aborsi pada ibu hamil
Mengonsumsi terong secara berlebihan tidak akan membawa efek yang baik termasuk pada ibu hamil. Pada terong terdapat beberapa senyawa yang bisa menimbulkan rangsangan akan menstruasi dan bahkan aborsi.
Masakan dengan terong bakar |
Fakta unik mengenai terong
Terong, selain mengandung berbagai manfaat untuk jantung dan kesehatan, serta beberapa efek samping, ternyata juga memiliki beberapa fakta unik di dalamnya. Mari simak fakta unik mengenai terong dibawah ini :
- Terong adalah bagian dari keluarga tanaman nightshade, bersama dengan tomat dan kentang. Semua anggota keluarga ini yang bisa dimakan sebenarnya bukan sayur, melainkan buah.
- Terong termasuk dalam buah jenis beri.
- Ada beberapa varietas dari terong dan menghasilkan warna yang berbeda - beda mulai dari putih, ungu, hijau, atau merah bergaris - garis.
- Di beberapa negara, jus dari akar dan daun terong digunakan sebagai pengobatan tradisional dalam mengatasi gangguan tenggorokan, batuk, asma, sakit gigi, rematik, serta masalah kulit.
- China merupakan produsen terong terbesar di dunia dan menghasilkan 32 juta terong pada tahun 2016.
Agar bisa mendapat manfaat dari terong secara utuh, maka pastikan memilih terong yang berkualitas, lalu bersihkan secara baik dan masaklah dengan cara selain di goreng agar gizi di dalamnya utuh.
Perlu di ingat, meskipun terong memiliki banyak manfaat untuk jantung dan kesehatan, tetaplah konsumsi dalam jumlah yang secukupnya, karena jika berlebihan akan menimbulkan efek samping yang bahkan bisa menetralizir manfaat baik di dalamnya.
Semoga artikel ini bermanfaat, terima kasih sudah membaca dan tolong bagikan artikel ini ke orang - orang disekitar kamu, bisa melalui facebook, twitter, dan lainnya. Caranya cukup sederhana dengan mengklik tombol share yang ada di bawah artikel ini. Sekali lagi, terima kasih.
Silahkan berkomentar yang sopan dan beretika, serta relevan terhadap artikel yang telah anda baca. Jika ada kritik dan saran, kirim melalui kontak di halaman hubungi kami. Terima kasih.
EmoticonEmoticon