Jumat, 26 Januari 2018

12 Manfaat pepaya untuk kesehatan

kasanah.id - Buah yang bernama latin Carica papaya L. ini, merupakan buah yang cukup mudah untuk ditemui.

     Buah ini pada mulanya berasal dari Meksiko dan Amerika Selatan. Kemudian, pepaya disebarkan ke negara - negara pasifik dan daerah tropis serta subtropis di seluruh dunia, dimana termasuk di antaranya adalah Indonesia.


Manfaat pepaya untuk kesehatan


       Ada banyak manfaat yang dimiliki oleh buah yang satu ini. Pepaya mengandung berbagai nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh, mulai dari vitamin B1, B2, B3, C, E, K dan berbagai mineral lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh. Berikut beberapa manfaat pepaya untuk kesehatan :
kandungan nutrisi pepaya
kandungan nutrisi buah pepaya


1. Menurunkan kolesterol


      Pepaya kaya akan serat, vitamin C dan antioksidan yang mencegah kolesterol terbentuk di arteri anda. Penumpukan kolesterol bisa membahayakan tubuh karena akan menghalangi arteri, sehingga menyebabkan serangan jantung. 


2. Mensukseskan program diet


     Mereka yang ingin menurunkan berat badan harus memasukkan pepaya dalam menu diet mereka, karena pepaya sangat rendah kalori. 

     Kandungan serat dalam pepaya akan membuat anda merasa kenyang dan membantu gerakan usus sehingga proses pencernaan akan lebih mudah dan lebih lancar, program dietpun bisa berjalan dengan sukses.

3. Meningkatkan kekebalan tubuh


     Sistem kekebalan tubuh Anda bertindak sebagai perisai terhadap berbagai infeksi yang bisa membuat anda menjadi sakit. Pepaya dapat memenuhi kebutuhan vitamin C harian anda, sehingga bermanfaat untuk membangun sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat.


isi pepaya
isi buah pepaya

4. Ramah untuk penderita diabetes


      Pepaya adalah pilihan makanan yang sangat baik untuk penderita diabetes karena memiliki kandungan gula rendah meski rasanya manis. Selain itu, orang yang tidak memiliki diabetes bisa makan pepaya untuk mencegahnya terjadi.

      Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Center of Excellence untuk Riset Biomedis dan Biomaterial di Universitas Mauritius, teh hijau dan pepaya fermentasi dapat bekerja sama sebagai sarana pencegahan diabetes. 

      Di beberapa bagian India, terutama di Timur Laut, bunga pepaya secara lokal digunakan sebagai tindakan pencegahan terhadap diabetes. Bunga yang terasa pahit itu sedikit diisap dengan diberi tambahan sedikit minyak dan dikonsumsi bersamaan dengan nasi secara teratur.


5. Baik untuk kesehatan mata


     Pepaya kaya akan vitamin A yang membantu mencegah penurunan kemampuan pada mata. Tidak ada yang ingin kehilangan kemampuan mereka untuk melihat karena penyakit seperti degenerasi makula yang terkait usia, dan makan pepaya akan memastikan bahwa mata anda akan tetap sehat bahkan hingga usia lanjut.

6. Melindungi tubuh dari artritis


      Arthritis bisa menjadi penyakit yang sangat melemahkan dan orang-orang yang memilikinya mungkin mendapati bahwa kualitas hidup mereka berkurang secara signifikan. 

      Makan pepaya baik untuk tulang Anda karena memiliki sifat anti-inflamasi bersamaan dengan Vitamin C yang membantu menjaga tuh dari berbagai bentuk radang sendi. 

     Sebuah studi yang diterbitkan dalam Annals of the Rheumatic Diseases menunjukkan bahwa orang yang mengkonsumsi makanan rendah akan kandungan vitamin C mempunyai resiko tiga kali lebih tinggi dalam menderita arthritis daripada mereka yang tidak.

pohon pepaya
pohon pepaya

7. Membantu mengurangi nyeri haid


     Wanita yang sedang mengalami nyeri haid dapat membantu diri mereka sendiri dalam meringankan rasa sakitnya, dengan mengonsumsi beberapa porsi pepaya. Dalam pepaya terdapat enzim yang disebut dengan papain, enzim ini membantu dalam mengatur dan mengurangi aliran selama periode menstruasi.

8. Mencegah tanda-tanda penuaan


     Kita semua ingin tetap awet muda selamanya, tapi tak seorang pun di dunia ini yang berhasil melakukannya. Meski begitu, kebiasaan sehat seperti makan pepaya setiap hari akan memperpanjang proses dan mungkin membuat Anda terlihat 5 tahun lebih muda. 

     Pepaya kaya akan vitamin C, vitamin E dan antioksidan seperti beta karoten yang membantu mencegah kulit Anda dari kerusakan radikal bebas yang menjaga keriput dan tanda penuaan lainnya.

9. Mencegah kanker  


     Pepaya adalah sumber antioksidan, fitonutrien dan flavonoid yang mencegah sel anda mengalami kerusakan, terutama oleh radikal bebas. Beberapa penelitian telah menghubungkan konsumsi pepaya dengan mengurangi risiko kanker, terutama kanker pada usus besar dan prostat.

bunga pepaya
bunga pohon pepaya

10. Mengobati demam berdarah


      Daun pepaya biasa digunakan dalam pengobatan demam berdarah untuk membantu meningkatkan jumlah trombosit. Dr. Anju Sood, seorang ahli gizi dari Bangaluru mengatakan, bahwa demam berdarah adalah infeksi yang dapat menurunkan trombosit darah secara besar-besaran. 

      Menurutnya, obat sederhana untuk mengembalikan jumlah trombosit adalah memberi segelas jus daun pepaya kepada pasien. Jus ini dibuat dengan cara menggiling daun pepaya dengan sedikit air, agar ekstrak jusnya dapat benar - benar dikeluarkan secara maksimal.

11. Membuat kulit terlihat lebih bersih


     Pada pepaya terdapat beberapa enzim yang dapat bekerja secara aktif dan secara ajaib, enzim - enzim ini akan membantu membuat kulit terlihat lebih bersih dan lebih cerah.

pepaya muda
buah pepaya muda

12. Meredakan stres


     Setelah bekerja keras sepanjang hari, adalah ide bagus untuk pulang rumah dan memakan pepaya. Buah ajaib ini kaya akan beberapa nutrisi seperti vitamin C yang bisa membuat Anda terbebas dari stres karena efeknya yang membawa kesegaran dan membantu memenuhi kebutuhan nutrisi dalam tubuh. 

Efek samping pepaya


      Memang pepaya memiliki banyak manfaat bagi tubuh, tetapi ada beberapa catatan yang harus diperhatikan sebelum memakan buah yang satu ini.

      Mengomsumsi buah pepaya bisa membawa efek yang tidak baik bagi ibu hamil, efek sampingnya dapat berupa keguguran, aborsi, persalinan dini, kelainan pada bayi dan bahkan kematian. Hal ini disebabkan oleh enzim papain yand dapat memicu kontraksi.

      Jika dikonsumsi secara berlebihan, pepaya dapat menimbulkan penyakit karotemia, suatu kondisi dimana terjadi perubahan warna pada mata, telapak tangan dan telapak kaki, akibat terlalu banyak mengonsumsi makanan yang mengandung beta karoten.

      Selain itu, pepaya juga dapat menimbulkan alergi, terutama bagi mereka yang alergi terhadap getah. Akibatnya akan timbul gangguan pernafasan ataupun gangguan pencernaan.

      Bagi mereka yang mengalami kondisi darah encer, pepaya juga tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi. Mengonsumsi pepaya akan membuat kondisi darah encer menjadi lebih parah.

salad pepaya
salad dengan pepaya

Fakta mengenai buah pepaya


      Setelah menyimak mengenai manfaat dan efek samping pepaya, ternyata ada sisi menarik lainnya dari buah yang satu ini. Ada beberapa fakta dari buah pepaya yang patut untuk kita simak.

  1.  Pepaya diperkenalkan di hawaii pada abad ke-18. Saat ini, Hawaii adalah satu - satunya negara bagian Amerika Serikat yang menumbuhkan pepaya secara komersil.
  2.  Pepaya yang mengandung enzim papain, ternyata dapat dimanfaatkan sebagai pelunak daging secara alami. Hal ini telah berlangsung sejak ribuan tahun yang lalu. 
  3.  Bunga pada pohon pepaya memiliki aroma yang sedap dan berbunga pada malam hari. 
  4.  Penyerbukan pohon pepaya bergantung pada bantuan ngengat.
  5.  Di beberapa negara, terdapat teh yang terbuat dari daun pepaya. Teh ini dipercaya dapat melindungi tubuh dari malaria.
  6.  Pohon pepaya dapat tumbuh hingga 10 meter, tergantung dari kesuburan tanah dan lingkungan disekitarnya.
  7.  Pohon pepaya termasuk pohon yang tumbuh dengan cepat dan dapat berbuah setelah 6 bulan ataupun 12 bulan dari waktu penanamannya.
  8.  Kulit pohon pepaya ternyata dapat digunakan sebagai tali.

       
     Dari informasi di atas, kita bisa tahu tentang manfaat, efek samping dan fakta dari buah pepaya. Memang pepaya memiliki banyak manfaat, bahkan belum semuanya tertulis disini, tetapi tetap perhatikan jumlah yang anda konsumsi. Sekian artikel ini, semoga bermanfaat dan jangan lupa untuk membagikannya.

Silahkan berkomentar yang sopan dan beretika, serta relevan terhadap artikel yang telah anda baca. Jika ada kritik dan saran, kirim melalui kontak di halaman hubungi kami. Terima kasih.
EmoticonEmoticon