Senin, 07 Agustus 2017

Selada, 10 manfaatnya untuk kesehatan, efek samping dan fakta

kasanah.id - Selada merupakan sayur yang pada awalnya ditemukan di daerah Mediterania hingga Serbia. Selada mempunyai nama latin Lactuca sativa. Sayur ini pertama kali disebutkan pada tahun 1753 oleh Carl Linnaeus.

     Selada pertama kali dipanen pada saat mesir kuno, dimana biji dari selada dimanfaatkan dan diekstrak menjadi minyak. Pada beberapa tulisan di abad pertengahan, selada sering disebutkan dalam berbagai ramuan obat. 

Manfaat selada untuk menurunkan kolesterol dan kesehatan

   
     Setelah tahu bahwa selada sering disebutkan dalam ramuan obat, tentunya bisa diketahui bahwa selada ternyata memiliki banyak manfaat. Sayur ini mengandung banyak nutrisi penting bagi tubuh, mulai dari berbagai jenis vitamin dan mineral.
Kandungan nutrisi dari selada

1. Mengatasi gangguan tidur


     Pada selada terdapat zat kimia yang disebut dengan lactucarium. Senyawa ini bisa menimbulkan efek relaksasi dan membuat tubuh menjadi lebih mudah tertidur. Mengonsumsi selada atau meminum jus dari selada akan membantu dalam mengatasi gangguan tidur.

2. Mengurangi kecemasan


     Bagi anda yang sering merasa cemas secara berlebihan, cobalah untuk mengonsumsi selada. Sejak dahulu,terutama pada masa yunani pertengahan, selada disarankan untuk mengatasi kecemasan karena memiliki sifat anxiolytic. 

Lihat juga : 10 Manfaat seledri, efek samping dan faktanya

3. Mencegah kanker


     Penelitian yang dilakukan terhadap ekstrak daun selada menunjukkan bahwa selada ternyata mampu mencegah tumbuhnya sel kanker, terutama kanker payudara. 
Tanaman selada muda

4. Menurunkan kadar kolesterol


     Salah satu manfaat lain dari selada adalah menurunkan kadar kolesterol. Kolesterol terutama kolesterol jahat (LDL) bisa memberikan efek yang buruk bagi tubuh, mulai dari menghambat saluran darah sehingga menimbulkan stroke ataupun serangan jantung.

5. Membantu proses diet


     Selada merupakan salah satu jenis sayur yang mengandung serat dan selulosa. Keduanya akan membantu proses pencernaan dan membantu penyerapan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Selain itu, kedua juga akan membuat anda merasa tetap kenyang dan membantu melancarkan proses diet.

6. Meningkatkan metabolisme


     Pada selada terdapat cukup banyak kandungan protein. Protein merupakan salah satu nutrisi yang mempunyai peranan penting dalam tubuh terutama dalam metabolisme. Peningkatan metabolise akan membuat tubuh lebih sehat.

7. Menjaga kesehatan tulang


     Kandungan vitamin K yang melimpah dalam selada membuat sayur ini sangat bermanfaat dalam menjaga kesehatan tulang. Vitamin K berperan dalam menjaga dan memperbaiki kerusakan yang terjadi pada tulang. 
Tanaman selada yang belum dipetik

8. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh


     Selada kaya akan vitamin C yang membuatnya mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Gabungan antara vitamin C dan berbagai antioksidan dalam selada, membantu dalam menangkal berbagai penyakit terutama penyakit musiman seperti flu dan batuk.

9. Menangkal radikal bebas


     Radikal bebas merupakan salah satu penyebab timbulnya berbagai penyakit, dengan cara mengubah sel sehat menjadi rusak atau bahkan hingga menjadi sel kanker. Semakin sering anda berada di luar ruangan, semakin mudah tubuh terekspos radikal bebas.

     Banyaknya antioksidan yang terdapat pada selada, dapat menangkal radikal bebas yang menyerang tubuh. Dengan mengonsumsi selada secara cukup, tubuh akan terhindar dari berbagai macam penyakit.

10. Membantu mencegah anemia


     Pada selada terdapat kandungan zat besi. Zat besi merupakan salah satu nutrisi penting bagi tubuh. Zat besi berperan dalam produksi sel darah merah. 
     Anemia adalah kondisi dimana tubuh kekurangan sel darah merah, tentunya dengan mengonsumsi selada, tubuh akan terbantu dalam proses produksi anemia. Sehingga bisa mencegah atau bahkan membantu menyembuhkan anemia.

Efek samping dari selada

      Selada memang memiliki banyak nutrisi dan manfaat, tapi bukan berarti itu semua tanpa ada efek sampingnya. Bagi beberapa orang, selada bisa saja menimbulkan efek alergi. 

      Selada juga bisa mempengaruhi sistem saraf pusat. Bagi orang yang akan melakukan operasi atau pembedahan, gabungan antara selada dan anestasi bisa memberikan efek buruk. Sebaiknya hindari selada hingga 2 minggu sebelum operasi dimulai.
Selada segar yang telah dipetik

Fakta dari selada


     Selain memiliki berbagai manfaat dan efek samping, ternyata juga terdapat beberapa fakta unik dari selada. Berikut ini fakta unik dari selada :

  1.  Selada sering dikonsumsi oleh para raja dari Persia pada abad ke-6 SM.
  2.  Orang - orang Yunani dan Romawi menggunakan selada sebagai bahan makanan dan ramuan obat - obatan.
  3.  Orang China menganggap selada sebagai keberuntungan dan memakannya pada acara - acara khusus. 
  4.  Selada pertama kali dikenalkan ke Amerika Utara oleh Christopher Colombus.
  5.  Selada mempunyai masa hidup selama 1 tahun.
  6.  Selada dapat ditumbuhkan di tanah ataupun di air.
  7.  China merupakan negara pemroduksi selada paling banyak di dunia, hampir setengah dari seluruh selada yang beredar di dunia di produksi disana.
  8.  Thomas Jefferson adalah orang yang berhasil menumbuhkan hingga 19 jenis selada di kebunnya yang terdapat di Monticello.

     Sekian artikel mengenai Selada, 10 manfaatnya, efek samping dan fakta. Semoga bermanfaat dan jangan lupa untuk membagikannya ke orang - orang di sekitar anda.

Silahkan berkomentar yang sopan dan beretika, serta relevan terhadap artikel yang telah anda baca. Jika ada kritik dan saran, kirim melalui kontak di halaman hubungi kami. Terima kasih.
EmoticonEmoticon